Pages

Tuesday, August 21, 2018

Meski Kemarau, Arus Bengawan Solo Tetap Deras

INILAHCOM, Bojonegoro - Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, Eko Susanto mengatakan, meskipun di permukaan air Sungai Bengawan Solo terlihat tenang, namun arus air di dasar sungai masih deras.

Apalagi tempat kejadian musibah anak tenggelam di Kelurahan Ledok Kulon, Kabupaten Bojonegoro di kawasan Kedung. Yakni dengan karakter kedalaman air dalam. Kedalaman sungai di lokasi Sahrul (12) bocah asal Kelurahan Ledok Kulon yang tenggelam diperkirakan mencapai 10 meter lebih.

"Arus di dasar sungai ini masih deras, meskipun kelihatannya air dasar tenang," ujarnya di lokasi kejadian, Selasa (21/8/2018).

Pencarian yang dilakukan Tim SAR dilakukan dengan cara zig zag, dan diaduk menggunakan perahu karet. Selain itu juga dilakukan pencarian dengan jangkar. Pencarian yang dilakukan oleh sembilan anggota SAR dan dibantu masyarakat setempat berakhir petang tadi.

"Sesuai SOP dalam pencarian harus kondisi terang. Jadi pencarian diakhiri sebelum magrib tadi dan akan dilanjutkan besok," ungkapnya.

Sesuai laporan, tragedi bocah tenggelam itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu korban, Sahrul anak dari Atin Suprapto, warga RT 6 RW 2 Gang Andongsari, Kelurahan Ledok Kulon sedang berenang di sungai bersama dengan enam temannya.

Sahrul dan Rozi saat hendak menepi terseret arus. Rozi beruntung bisa diselamatkan warga menggunakan perahu milik warga yang digunakan mencari pasir. Sedangkan Sahrul sudah tenggelam. Hingga malam ini, Tim SAR dan warga masih berada di lokasi. [beritajatim]

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2PsB2bl

No comments:

Post a Comment