INILAHCOM, Jakarta - Tantrum pada anak apakah penting bagi pertumbuhan? Nah, hal ini bisa dilihat dari beragam penjelasan.
Mengutip dari @ibupedia_id, Minggu, (19/08/2018), tantrum sangat berpengaruh pada perkembangan anak. Berikut adalah rinciannya.
1. Lebih baik diekspresikan daripada dipendam
Air mata mengandung kortisol, yang merupakan hormon stres. Ketika anak menangis, anak melepaskan stres dari tubuh. Setelah tantrum berlalu, biasanya mood anak menjadi lebih baik.
2. Menangis membantu anak belajar
Misalnya, anak tantrum saat kesulitan menyusun balok sampai tinggi. Ia menyampaikan frustasi lewat tangisan. Ini membantu menjernihkan pikirannya. Sehingga, setelah dia tantrum, dia bisa tenang dan mulai memperbaiki baloknya lagi.
3. Tantrum membuat orangtua dekat dengan anak
Anak yang tantrum mungkin terlihat marah dengan orangtuanya. Kita tidak perlu banyak bicara ketika anak sedang tantrum. Tawarkan pelukan dan berikan dia kalimat afirmasi. Si kecil pasti akan menyambut pelukan Anda. Setelah itu, Anda semakin dekat dengan anak.(tka)
from Inilah.com - Terkini kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2BpxqUB
No comments:
Post a Comment