INILAHCOM, Sampang - Penyegelan gedung sekolah oleh ahli waris selaku pemilik tanah kembali terjadi di Kabupaten Sampang, Madura.
Kali ini terjadi di SDN Bangsah, Kecamatan Sreseh, akibatnya, siswa kembali menjadi korban dan kegiatan belajar mengajar (KMB) terganggu.
Samsul Huda (38) salah satu wali murid, Desa Bangsah, mengatakan, mulai Senin malam, ahli waris pemilik lahan sekolah menyegel gedung SDN Bangsah dan para murid tidak bisa belajar karena berada diluar kelas.
"Saya tidak tau pasti kenapa alasan ahli waris menyegel ruang kelas tersebut, untuk lebih jelasnya silahkan tanya pada pihak sekolah atau ahli waris," terangnya, Senin (20/8/2018).
Kepala SDN Bangsah, Musanni belum bisa dikonfirmasi mengenai peristiwa penyegelan SDN Bangsah. Bahkan melalui handphone pribadinya pun belum direspon.
Sementara Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan Disdik Kabupaten Sampang, Rojiun, saat dikonfirmasi terkait penyegelan SDN tersebut, pihaknya mengaku belum mengetahui pasti peristiwa itu.
"Kami akan melakukan pengecekan pada staf dan pihak sekolah yang bersangkutan," singkatnya.[beritajatim]
from Inilah.com - Terkini kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2OMlmib
No comments:
Post a Comment